Shalom
Gereja adalah rumah ibadah umat Kristen yang juga sebagai pusat pelayanan bagi jemaat. Demikian halnya dengan Gereja Imanuel Palu sebagai tempat beribadah sekaligus pusat aktivitas pelayanan jemaat Imanuel Palu. Dalam perkembangannya, jemaat Imanuel Palu semakin bertambah baik jumlah anggota maupun jenis pelayanan sehingga membutuhkan tempat yang representative bagi pengembangan dan pertumbuhan iman warga jemaat maupun dalam meningkatkan peran sosialnya dalam hubungan dengan sesama warga masyarakat.
Salah satu upaya yang dilakukan guna optimalisasi pelayanan tersebut adalah dengan meningkatkan kapasitas gedung gereja bagi aktivitas peribadatan yang dapat menampung ribuan jemaat, teristimewa pada pelaksanaan ibadah hari-hari besar gerejawi. Peristiwa gempa bumi dan likuivaksi yang terjadi di Palu dan sekitarnya pada tahun 2018 yang lalu menyebabkan struktur bangunan gedung gereja yang dibangun pada sekitar tahun 1970-an menjadi tidak memungkinkan lagi untuk pengembangan struktur bangunan guna menambah kapasitas gedung, tetapi harus dilakukan pembangunan gedung gereja baru menggantikan gedung yang lama. Disamping karena terjadi keretakan bangunan di beberapa titik akibat gempa, langkah ini juga untuk mengantisipasi potensi gempa di kemudian hari dimana Kota Palu termasuk daerah rawan gempa karena dilintasi Cesar Palu-Koro.
Gereja Imanuel Palu yang terletak di Jalan Mesjid Raya Palu adalah gedung gereja terbesar pertama di Kota Palu pada masanya bahkan dapat dikatakan sebagai “symbol” keberadaan umat Kristiani di kota Palu, dimana lokasinya berdekatan dengan Mesjid Raya Palu. Eksistensinya yang strategis itu perlu kita pertahankan sehingga lokasi pembangunan gereja tetap berada diatas lokasi gedung gereja lama namun dengan struktur yang lebih kokoh dan tahan gempa sesuai penilaian teknis dari konsultan pembangunan (secara teknis dapat dilihat pada gambar teknis bangunan).
Harapan kami sebagai panitia dan seluruh jemaat Imanuel Palu bahwa gedung gereja ini dapat selesai dalam waktu tidak lebih dari 3 tahun dan kami dapat beribadah kembali dengan tenang di gereja Imanuel Palu. Kami menyadari bahwa dana yang dibutuhkan cukup besar mencapai ± 30 milyar rupiah dan jika hanya mengharapkan pada kemampuan jemaat yang terbatas akan sulit terwujud dalam rentang waktu diatas, karena itu sangat diharapkan bantuan dari semua pihak yang tergerak mendukung kami, dalam pertolongan Tuhan Yesus sebagai kepala gereja maka pembangunan gereja Imanuel Palu dapat diselesaikan.
Terima kasih untuk semua dukungan bapak/ibu, saudara (i) sekalian yang tergerak membantu usaha panitia pembangunan dalam bentuk bantuan dana demi terlaksananya pembangunan ini. Tuhan memberkati bapak/ibu, saudara (i) sekalian.
Shalom!
Palu, Desember 2024
Panitia Pembangunan Gereja Imanuel Palu